BidikOnline, Bengkulu - Akhir-akhir ini sedang hangat diperbincangkan soal usulan dari masyarakat dan sekolah yang meminta pada tahap pendaftaran seluruh siswa dites urinenya sebelum masuk sekolah. Hal ini ditujukan guna menekan penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar.
Pelajar merupakan golongan yang sangat rentan menjadi korban penyalahgunaan narkoba, tatkala pada masa ini usia mereka masih cenderung relatif dan cenderung ikut-ikutan. Dalam hal ini banyak masukan yang masuk ke BNN disetiap acaranya untuk tes urine mereka, jikalau terbukti mereka akan diserahkan langsung ke BNN untuk direhabilitasi dan masyarakt banyak beranggapan ini sangat efektif dalam meminimalisir penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar.
Saat dikonfirmasi Sabtu Siang (12/04) Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu Brigjen Pol Nugroho Aji Wijayanto menjelaskan pihaknya sangat siap membantu semua kalangan dari masyarakat hingga pemerintah dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba.
"Kalo saya dek sangat siap, sangat siap untuk semua upaya dalam pemberantasan penyalahgunaan narkoba. Karena pelajar adalah generasi selanjutnya yang akan memajukan negara ini, jadi tidak ada kata tidak bagi kami dan kami siap" ujarnya bersemangat.
Namun Beliau juga menawarkan solusi alternatif yang diyakini dapat secara efektif meminimalisir penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar, yaitu melakukan tes dadakan disekolah dan hanya dilakukan terhadap orang yang dicurigai sebagai pengguna.
"Saya sangat siap atas usulan ini dek, namun anggaran kita terbatas dek jikalau memeriksa keseluruhan dari siswa. Selama ini saya sangat apresiasi ada kalangan instansi-instansi yang mengundang kami untuk melakukan tes urine" jelasnya.
"Melihat anggaran terbatas ini, kita sebaiknya melakukan cara yang efektif yaitu dengan melakukan tes urine ke sekolah atau kampus secara dadakan dan hanya dilakukan kepada siswa/pelajar yang dicurigai. Tentu kami tidak bisa kerja sendiri melainkan ada sinergi antar seluruh kalangan" tambahnya. @ReTra/TO.com
(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar